Mewabahnya covid 19 merubah secara drastis tatanan kehidupan yang telah mapan selama ini, guna menyikapi adanya wabah itu, beberapa perilaku sehari-hari berubah total menyesuaikan dengan kondisi pandemic covid 19. Perubahan tersebut juga terjadi di organisasi kelembagaan, beberapa prosedur kelembagaan juga turut berubah, karena sebagian besar kinerja lembaga berbasis mobilitas anggota. Lembaga dituntut untuk beradaptasi secara cepat guna menjaga roda lembaga tetap bergerak.
Menghadapi pandemic covid 19 Rimpala Gagas
yang merupakan lembaga aktif bergerak di bidang konservasi biodiversitas Sulawesi,
melakukan langkah cepat dengan memaksimalkan semua aktivitas di tengah
pembatasan mobilitas masyarakat. Dua
garis besar kebijakan lembaga yaitu memaksimalkan studi literatur terhadap
semua jenis flora dan yang menjadi fokus dari masing-masing departemen. Dan sebisa
mungkin untuk mengidentifikasi flora dan fauna yang berada disekitar lingkungan kita dan dilakukan disela-sela aktivitas harian.
Gambar 1. F. limnocharis bersembunyi di bawah daun dan di dalam air |
Gambar 2. Habitat F. limnocharis di tengah kebun |
Selain katak juga dijumpai beberpa capung
dan kupu-kupu, namun karena keterbatasan alat hanya satu jenis kupu-kupu yang
bisa diidentifikasi yaitu Papilio polytes.
Sedangkan satu jenis kupu-kupu lainnya sementara dalam proses
identifikasi departemen kupu-kupu.
(Kang
Risman)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar