Senin, 08 Maret 2021

TROIDES HELENA, SATWA EKSOTIK DIKALANGAN KOLEKTOR SERANGGA

 

Pernahkah kalian melihat kupu-kupu ini?

Kalau ada yang pernah melihatnya, mungkin kamu bisa terpilih sebagai duta konservasionis: yahh.. sebagai masyarakat awam mungkin melihat kupu-kupu ini sama saja seperti kupu-kupu biasa pada umumnya yang terbang disekitaran kita, padahal kupu-kupu satu ini sebagai satwa eksotik yang dilindungi keberadaannya.

Kupu-kupu ini sering ditemukan dalam perdagangan satwa liar karena popularitasnya di kalangan kolektor kupu-kupu.  Karena bisa mengancam populasi dari kupu-kupu, maka kupu-kupu dengan jenis Troides helena dilindungi berdasarkan Peraturan Pemerintah nomor 106 tahun 2018 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa, tercantum dalam Appendix II CITES, dan status Least Concern (LC) dalam International Union for Conservation of Nature (IUCN) Red List

Troides helena merupakan spesies satwa kupu-kupu yang disebut Common Birdwing. Berdasarkan situs website, Troides helena dideskripsikan oleh Linnaeus tahun 1758 bahwa bentangan sayapnya berkisar 12 hingga 17 cm dan termasuk famili  Papilonidae. Sebagian orang mungkin bertanya-tanya apa yang perlu diperhitungkan dari kehadiran seekor, sekumpulan maupun sepopulasi kupu-kupu, dilansir dari mongabay.com bahwa satwa ini memiliki peran penting dalam ekosistem yaitu sebagai pollinator atau penyerbuk sehingga alam ini lebih seimbang.  Semua kupu-kupu memiliki sensitifitas tinggi karena bergantung pada habitat penyerbukan tanaman. Maka dari itu, kita perlu berterima kasih pada kupu-kupu.

Kami, bersama tim Rimpala Gagas sempat melakukan pengamatan di daerah Paneki, Palu, Sulawesi Tengah dan menemukan satwa eksotik si Kupu Raja. Hasil observasi kami menunjukkan habitat dari kupu-kupu raja ini relatif masih baik.  Saat ini informasi ekologi jenis kupu-kupu ini masih sangat kurang, khususnya terhadap sub jenisnya, kami menduga sub jenisnya termasuk kategori endemik sulawesi, untuk membuktikan dugaan tersebut perlu penelitian yang lebih lanjut untuk mendapatkan informasinya lebih detail lagi.  Selain itu penting pula dilakukan sosialisasi terhadap masyarakat sekitar untuk memberikan informasi tentang peran penting jenis ini di alam, serta informasi terkait pakan alami serta tumbuhan inang agar masyarakat bisa ikut dalam melindungi sebagai upaya penyelamatan agar tidak punah dikemudian hari, atau membuat papan peringatan terkait larangan pemburuan kupu-kupu tersebut. (fz).

Sumber terkait:

Mongabay.com

Wikipedia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar